By: Larasfhn
Apa itu
‘Green Lifestyle’? Kalimat ini berasal dari kata green, life, dan style yang
art masing-masing kata yaitu, hijau, hidup, dan gaya. Kalimat ini dapat
diartikan sebagai ‘gaya hidup hijau’, atau gaya hidup sehat. Maksudnya kita di
sini dianjurkan, bahkan diwajibkan untuk mencintai lingkungan kita, salah
satunya mencintai tumbuhan di sekitar kita, yang juga menjadi kebutuhan
sehari-hari makhluk hidup di dunia untuk kelangsungan hidupnya dengan cara
menghirup oksigen yang dihasilkan oleh tumbuhan.
Tumbuhan ini sangatlah berjasa kepada kita
semua. Apalagi kita, sebagai manusia yang lebih sering membalas kebaikan
tumbuhan dengan sangat kejam. Padahal, manusia adalah makhluk yang memiliki
akal dan moral, tetapi terkadang beberapa kalangan dari kita menggunakan akal
kita secara tidak sehat. Terlalu mementingkan prioritas individu semata, yang
mana selain merugikan tumbuhan, manusia, bahkan makhluk hidup lain pun juga
akan dirugikan. Seperti halnya ‘Illegal Lodging’, pembakaran hutan, pembuatan
jalan-jalan besar dan pembuatan bangunan, serta perumahan yang juga
mempersempit lahan untuk menanam tumbuhan.
Akan tetapi,
sebagian orang mungkin akan sama bingungnya dengan saya karena di sisi lain
pertambahan penduduk setiap tahun pasti akan semakin naik dan tak pernah
seimbang dengan penurunan jumlah penduduk. Hal itu akan berpengaruh dengan
tumbuhan-tumbuhan di dunia ini. Sempitnya lahan untuk menanam tumbuhan,
digunakan untuk pembangunan rumah penduduk. Ditambah masyarakat kota yang
menjadi penyebab utamanya, seperti limbah industri yang dibuang sembarangan,
bertambahnya kendaraan bermotor yang mengakibatkan pencemaran udara, juga
permukiman warga yang menutup daerah serapan air. Sebab itulah sebagian masyarakat perkotaan
mengadaptasikan dirinya untuk Green Lifestyle. Jadi, bagaimana solusinya?
Pertama,
manfaatkan sarana yang ada untuk menanam tumbuhan, walaupun sedikit. Gunakan pot
jika memang sudah tidak ada lahan tanah di sekitar rumahmu. Kedua, gunakan
listrik seperlunya saja. Mengapa? Karena selain boros biaya listrik, sumber
listrik kini semakin sedikit dikarenakan penggunanya yang semakin melunjak,
untuk itu manfaatkan listrik sebaik-baiknya. Ketiga, gunakan AC seperlunya
saja, jika tidak terkontrol dapat mengakibatkan efek rumah kaca. Keempat,
sebaiknya makan makanan organik, sehingga dapat mengurangi limbah zat
anorganik. Dan yang terakhir, kurangi makan makanan berkemasan plastik, jika
sudah terlanjur, sebaiknya daur ulang saja kemasan plastiknya dengan membuat
barang-barang yang bermanfaat. Itulah saran dari saya yang dapat kalian terapkan
untuk menerapkan Green Lifestyle.
Terkadang,
manusia kurang sadar dengan keadaan lingkungan kita yang sudah semakin buruk
seperti ini. Jika tidak dimulai dari hal-hal kecil Green Lifestyle, akan
bagaimanakah bumi ini? Mungkin Allah Swt. memang benar bahwa dunia ini semakin
dekat dengan Hari Kiamat. Tetapi sebagai manusia, apakah kita tidak mau
mempertahankan hidup? Setiap manusia pasti memiliki sifat untuk mempertahankan
diri, maka kesadaran untuk hidup sehat hanya ada pada setiap individu. Memperingatkan
hal baik tidak ada salahnya kan? (;
0 Response to "Mulailah hal kecil untuk hidup sehat, Green Lifestyle"
Posting Komentar